Wirausaha

Pertanyaan

Bagaimana ide Dan peluang usaha pada produk sistem teknik?jelaskan!

1 Jawaban

  • Ide Kewirausahaan

    Nilai suatu barang atau produk dapat diciptakan melalui:

    Inovasi

    Keberhasilan wirausaha dicapai apabila wirausaha menggunakan produk, proses, dan jasa-jasa inovasi sebagai alat untuk menggali perubahan.

    Mengubah tantangan menjadi peluang

    Menciptakan permintaan melalui penemuan baru (market driven).

    Menurut Zimmerer, ide-ide yang berasal dari wirausaha dapat menciptakan peluang untuk memenuhi kebutuhan pasar. Dalam mengevaluasi ide, wirausaha perlu mengidentifikasi dan mengevaluasi semua resiko yang mungkin terjadi dengan cara:

    Pengurangan resiko melalui strategi yang proaktifPenyebaran resiko pada aspek yang paling mungkinPengelolaan resiko yang mendatangkan nilai atau manfaat

    Ada tiga resiko yang perlu dievaluasi, yaitu:

    Resiko pasar atau resiko persaingan, terjadi akibat adanya ketidakpastian pasarResiko finansial, terjadi akibat rendahnya hasil penjualan dan tingginya biayaResiko teknik, terjadi akibat kegagalan teknik

    Bagaimana ide dapat menjadi peluang, ada beberapa cara untuk melakukannya yaitu:

    Ide dapat digerakkan secara internal melalui perubahan cara-cara/metoda yang lebih baik untuk dapat memenuhi kepuasan pelangganIde dapat dihasilkan dalam bentuk produk dan jasa baruIde dapat dihasilkan dalam bentuk modifikasi, bagaimana pekerjaan dilakukan atau dimodifikasi cara melakukan suatu pekerjaan

    Sumber-sumber Potensial Peluang

    Proses penjaringan ide disebut screeningyang merupakan suatu cara terbaik untuk menuangkan ide potensial menjadi produk atau jasa riil. Adapun langkah-langkah dalam penjaringan ide (screening) ide dapat dilakukan dengan cara Menciptakan produk baru dan berbeda, mengamati pintu peluang, analisis produk dan proses produksi secara mendalam, menaksi biaya awal, dan memperhitungkan resiko yang mungkin terjadi.

    Menciptakan Produk Baru dan Berbeda

    Produk dan jasa yang dibuat harus menciptakan nilai bagi pembeli, untuk itu wirausaha harus benar-benar mengenal perilaku konsumen di pasar.

    Ada dua unsur pasar yang perlu diperhatikan:

    Permintaan terhadap barang/jasa yang dihasilkanWaktu penyerahan dan waktu permintaan barang/jasa

    Kemampuan untuk memperoleh peluang, sangat bergantung pada kemampuan wirausaha untuk menganalisis pasar, yang meliputi aspek:

    Analisis demografi pasarAnalisis serta tingkah laku pesaingAnalisis keunggulan bersaing pesaing dan kevakuman pesaing yang dapat dianggap dapat menciptakan peluang

    Mengamati Pintu Peluang

    Wirausaha harus mengamati potensi-potensi yang dimiliki pesaing, misalnya:

    Kemungkinan pesaing mengembangkan produk baruPengalaman keberhasilan dalam mengembangkan produk baruDukungan keuanganKeunggulan-keunggulan yang dimiliki pesaing di pasar

    Kemampuan pesaing untuk mempertahankan posisi pasar dapat dievaluasi dengan mengamati kelemahan-kelemahan dan resiko pesaing dalam menanamkan modal barunya.

    Pintu peluang usaha baru dapat diperoleh dengan cara (Zimmerer):

    Produk baru harus segera dipasarkan dalam jangka waktu yang relatif singkatKerugian teknik harus rendahBila pesaing tidak begitu agresif untuk mengembangkan strategi produknyaPesaing tidak memiliki teknologi yang canggihPesaing sejak awal tidak memiliki strategi dalam mempertahankan posisi pasarnyaPerusahaan baru memiliki kemampuan dan sumbe-sumber untuk menghasilkan produk barunya

    Memperhitungkan Resiko yang Mungkin Terjadi

    Resiko pesaing, kemampuan dan kesediaan pesaing untuk mempertahankan posisi pasarnya:

    Kesamaan dan keunggulan produk yang dikembangkan pesaingTingkat keberhasilan yang dicapai pesaing dalam pengembangan produknyaSeberapa besar dukungan keuangan pesaing bagi pengembangan produk baru

    Resiko teknik adalah kegagalan dalam proses pengembangan produk. Sedangkan resiko finansial adalah kegagalan yang timbul akibat ketidakcukupan dana.

    Bekal Pengetahuan dan Kompetensi Kewirausahaan

    Untuk menjadi wirausaha yang berhasil, persyaratan utama yang harus dimiliki adalah memiliki jiwa dan watak kewirausahaan. Jiwa dan watak kewirausahaan tersebut dipengaruhi oleh keterampilan, kemampuan, atau kompetensi. Komptensi itu sendiri ditentukan oleh pengetahuan dan pengalaman.

    Wirausahawan adalah seseorang  yang memiliki jiwa dan kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi, ia memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda.

    Kemampuan kreatif dan inovatif tersebut tercermin dalam:

    Kemampuan dan kemauan untuk memulai usaha (start-up)Kemampuan untuk mengerjakan sesuatu yang baru (creative)Kemampuan dan kemampuan untuk mencari peluang (opportunity)Kemampuan dan keberanian untuk menanggung resiko (risk bearing)Kemampuan untuk mengembangkan ide dan meramu sumber daya

    Kemauan dan kemampuan-kemampuan tersebut diperlukan terutama untuk:

    Menghasilkan produk atau jasa baruMenghasilkan nilai tambah baruMerintis usaha baruMelakukan proses/teknik baruMengembangkan organisasi baru

Pertanyaan Lainnya