bagaimana sistematika ilmu negara di eropa kontinental dan di anglo saxon

Kategori soal : PKn

Kelas XI

Materi : Ilmu kenegaraan

Kaa kunci : ilmu negara, ilmu politik, hbungan ilmu negara dan ilmu politik  

Menurut George Jellinek, yang berjasa memunculkan  Ilmu Negara sebagai ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri yaitu dalam bukunya yang membagi ilmu kenegaraan dalam 2 bagian yaitu :

Hal yang paling penting dalam ilmu negara yang dibagi oleh Jellinek yaitu bagian pertama, ilmu kenegaraan dalam arti sempit yang terbagi lagi menjadi:

·         Beschreibende Staatswissenschaft.

·         Theoretische Staatswissenschaft.

·         Praktische Staatswissenschaft.

Ilmu Politik itu adalah semacam sosiologi dari negara  dan ilmu politik merupakan bagian dari sosiologi. Hoelink pun telah menunjukkan betapa eratnya hubungan antara ilmu negara dengan ilmu politik yaitu ilmu negara dan hukum tata negara menyelidiki kerangka yuridis dari negara dan ilmu politik menyelidiki bagian yang ada di sekitar kerangka itu. Keduanya mempunyai objek penyelidikan yang sama yaitu negara. Perbedaanya terletak pada metode yang digunakan. Ilmu negara menggunakan metode yuridis dan  ilmu politik menggunakan metode.

Berdasarkan paham Eropa Kontinental, ilmu politik itu awalnya merupakan ilmu pengetahuan sebagai bagian dari ilmu kenegaraan (applied science). Tapi pada akhirnya, ilmu politik menjadi ilmu pengetahuan yang berdiri sendiri dan terpisah dari ilmu negara karena ilmu kenegaraan merupakan pengaruh dari sosiologi.

Di Inggris, ilmu pengetahuan politik lebih terkenal dari ilmu negara. Ilmu negara juga asing bagi negara Anglo Saxon dan istilahyanng digunakan juga berbeda. Contohnya

·         istilah ilmu negara menjadi General Theory of State dan

·         istilah ilmu kenegaraan menjadi General Science.

Istilah tersebut dapat dijumpai dalam buku “Contemporary of Political Science” oleh Unesco.

Jadi, bagi negara anglo saxon yang sentral menggunakan political science dan bukan ilmu negara atau ilmu kenegaraan.